Kamis, 20 September 2012

BERITA UJI KOMPETENSI GURU BK

Hari ini, Kamis, 20 September 2012 saya memenuhi undangan Musyawarah Guru Pembimbing Kota Yogyakarta. Hal utama pertemuan tersebut membahas persiapan Uji Kompetensi Guru BK yang seharusnya dilaksanakan pada bulan yang lalu ternyata gagal dikarenakan kesalahan teknis, dan sekarang akan diujikan pada bulan Oktober. Dalam pertemuan tersebut dihadirkan seorang Guru BK SMP bernama Bapak Sutiyono yang telah lebih dahulu mengikuti uji kompetensi Guru BK tingkat SMP untuk dapat membagikan pengalamannya dalam mengikuti UKG. 

Pengalaman yang dibagikan dalam pertemuan tersebut antara lain teknis pengisian on line serta materi yang diujikan. Soal UKG terdiri dari 2 kategori yakni pedagogik sebanyak 30 soal dan profesionalisme sebanyak 70 soal. Untuk pedagogik atau ilmu mendidik menyangkut masalah education for all dan life long education. Sedangkan profesionalisme menyangkut masalah pendekatan konseling, konseling kelompok, assesment,teknik konseling, penyusunan program, evaluasi, dan teori kepribadian EPPS.

Selasa, 18 September 2012

Contoh program layanan BK

PROGRAM KERJA DAN LAYANAN BIMBINGAN KONSELING
SMA BOPKRI 2 YOGYAKARTA
TAHUN PELAJARAN 2012 – 2013


NO
URAIAN KEG.PELAYANAN
TUJUAN
KOMPETENSI
SASARAN
SUMBER DANA
ALOKASI WAKTU
KETERANGAN
1
Persiapan :
1.1. Tindak lanjut hasil evaluasi program pelaksanaan yl.
1.2. menyusun program dan jadwal pelaksanaan
1.3. Melengkapi fasilitas ruangan dan ATK/Format pelayanan BK

1.1. Terlaksananya program kerja
1.2. Kelancaran pelaksanaan program
1.3. Penyimpanan format pelayanan dan data siswa
1.Menghargai dan membangun kembali layanan yang baik
2. kelancaran layanan BK

Peserta didik kelas X, dan XI, XII
RAPBS/ Komite seklah
Juli-Agt’12
Pelaksana Guru BK bekerjasama dengan Waka Kurikulum, Kesiswaan, Sarpras dan TU.
2
Pelayanan BK dengan Pola 17 Plus :
            Bidang kehidupan
            Pribadi
            Sosial
            Belajar
            Karir
            Layanan :
            Orientasi
            Informasi
            Penempatan, penyaluran
            Penguasaan konten
            Konseling individu
            konseling kelompok
            bimbingan kelompok
            Konsultasi
            mediasi


            Kegiatan pendukung :
            Aplikasi instrumentasi
            himpunan data
            Kunjungan rumah
            konferensi kasus
            alih tangan kasus
            tampilan kepustakaan

  1. Penelusuran Bakat dan Minat melalui Tes psiklogi
  2. Pertemuan Orangtua siswa
  3. pameran pendidikan


2.1.memberikan pelayanan BK sesuai karakter peserta didik

2.2. kegiatan melalui kontak langsung peserta didik . mengeman funsi tertentu yang dapat dirasakan siswa






Memperoleh data melalui instrument tes dan non tes





1.Memperoleh data siswa untuk penjurusan dan kelanjutan studi
2. Persamaan persepsi tentang pendidikan anak



1.Mampu memenuhi /percepatan tugas perkembangan secara optimal dan terhindar dari bebrbagai permasalahan.

2. Setiap layanan dan pendukukng harus mengandung muatan fungsi BK

Mampu memenuhi penguasaan pengetahuan dan ketrampilan akademik.


Mampu mengembangkan pemahaman dari wawasan yang luas terhadap dunia pendidikan.


Peserta didik kelas X ,XI
KELAS XII











. Siswa kelas X,XI.XII







RAPBS/ Komite sekolah














RAPBS/Komite sekolah






RAPBS/Komite sekolah


Sesuai kebutuhan















Sesuai kebutuhan






September
Oktober




Pelaksana Guru BK bekerja sama dengan : wakasek, wali kelas, orangtua/wali siswa, guru mata pelajaran












Pelaksanan Guru BK bekerjasama dengan Wali kelas, Waka, TU, Orangtua, ahli yang berkompeten





Pelaksana Guru BK bekerjasama dengan lembaga tes psikologi dan orangtua siswa
6
Mempersiapkan peserta didik kelas XII untuk UNAS
mempersiapkan peserta didik dalam menghadapi UNAS baik secara akademik maupun mental
Peserta didik siap mengikuti UNAS dan memiliki percaya diri.
Siswa kelas XII

Oktober- Maret
Pelaksana Guru BK dan Guru Bidang studi.
7
Mempersiapkan peserta didik mengikuti PMDK dan SPMB
Mempersiapkan peserta didik mengikti penjarinan memasuki PT tanpa tes maupu ujian tulis
Mampu mengembangkan potensi pada pelajaran tertntu sesuai minat dan jurusan yang ditekuni.

Siswa kelas XII

RAPBS/Komite sekolah
Maret, April
Pelaksana Guru BK bekerjasama dengan Perguruan tinggi.
8
Memonitor kehadiran siswa
Melatih kedisiplinan peserta didik dalam belajar dan antisipasi ketidak hadiran siswa
Memiliki kedispinan dan kesadaran untuk meperoleh ilmu pengetahua melalui kegiata intra kurikuler dan ekstra kurikuler
Kelas X,XI,XII
RAPBS/Komite sekolah
Setiap hari
Pelaksana Guru BK, wali kelas, dan Piket. Bekerjasama dengan kesiswaan.
9
Kelompok belajar dan sosiogram
Mempersiapkan peserta didik dalam kelompok dan mengetahu interaksi social peserta didik terhadap teman sebaya
1. memiliki nilai dasar humaniora

2. Melatih kerjasama dan komunikasi efektif.
Kelas X,XI

September-oktober
Pelaksana Guru BK kerjasama dengan wali kelas.
10
Pengusulan beasiswa
Membantu kelancaran PBM
1. siswa menghargai bantua dengan tekun belajar
Siswa yang memenuhi kriteria
Dana Bantuan Pemkot/Sekolah.
Juli - September
Pelaksana Guru BK kerjasama dengan wali kelas, Bag. Keuangan.
11
Pengembangan Profesi :
Lokakarya/seminar/Pelatihan/MGP, dll.

Memperoleh informasi dan wawasan baru serta meningkatkan kompetensi diri untuk optimalisasi prestasi karir selaku guru BK.

1. mampu mengembangkan dan mentrasfer ilmu dalam pendidikan
2. memiliki potensi mengembangkan berbagai model bimbingan maupun strategi pelayanan BK

Guru BK

RAPBS

insidental

Bekerjasama dengan teman sejawat dan ahli di bidangnya.



Mengetahui,                                                                                                                                                                                         Koordinator BK
Kepala Sekolah


Kamis, 13 September 2012

PERAN GURU BK DI SEKOLAH

Bimbingan Konseling merupakan suatu layanan yang ada di satuan pendidikan baik di tingkat SMP maupun SMA. Layanan BK di sekolah memiliki peran penting untuk membantu perkembangan siswa di bidang akademik maupun non akademik. Keberadaan siswa di sekolah untuk menuntut ilmu tidak lepas dari berbagai persoalan yang dihadapi siswa dalam proses pencapaian tujuan belajarnya. Tak hanya kemampuan kognitif saja yang perlu dikembangkan, namun ranah afektif dan psikomotorpun perlu dikembangkan secara optimal.  Oleh karenanya layanan BK sangat dibutuhkan dalam membantu perkembangan siswa baik dalam bidang bimbingan pribadi, belajar, sosial, maupun karir. Banyaknya permasalahan yang dihadapi siswa pada saat ini, menuntut peningkatan kemampuan guru pembimbing yang profesional. Mengikuti berbagai kegiatan pelatihan, seminar, merupakan upaya peningkatan profesionalisme guru pembimbing.Mari kita tingkatkan kompetensi kita guna peningkatan layanan BK di sekolah.